Rabu, 23 April 2014

Ilmu Dasar Fotografi

Disampaikan dalam acara Volunteer Goes to School Relawan Rumah Zakat Solo di SMA 8 Surakarta. Semoga bermanfaat :)
Life is like a camera. Just focus on what’s important. Capture the good time. develop from the negatives. and if things don’t turn out, Just take another shot. :D

Melihat foto ini. Apa yang ada dipikiranmu sobat? 


Macam - macam kategori fotografi diantaranya adalah Abstrak – Arsitektur - Digital Manipulation – Jurnalistik Komersial – Landscape – Makro – Model – Nature – Sport - City life – Portrait – Satwa – Snapshot - Still Life - Wisata. Ada yang mau ditambahkan? :)

 Segitiga Emas Fotografi
• ISO : adalah ukuran tingkat sensifitas sensor kamera terhadap cahaya.            
• SHUTTER SPEED : adalah sebuah angka yang menunjukkan seberapa lama shutter kamera membuka, memberi jalan kepada cahaya untuk masuk kedalam sensor.
• DIAFRAGMA atau Bukaan (APERTURE) : adalah sebuah angka yang menunjukkan lebarnya diameter bukaan pada lensa.

Sudah punya kamera, pengin nyoba lensa yang lain. Kenalan dengan macam - macam lensa disini yuk :)

Panduan Membeli Kamera 
Tujuan membeli kamera untuk apa
Jangan Terpengaruhi Oleh Megapixel.
Kamera PRO Tanggung Jawab Juga Besar.
Optical Zoom Adalah Raja.
Sesuaikan Dengan Budget Anda
Jenis Kamera Apa Yang Cocok Untuk saya

Memaksimalkan Kamera Hape
•Cahaya. 
•Dekatkan Objek Yang Ingin Difoto. 
•Tetap Diam Dan Jangan Bergerak Saat Memotret. 
•Jangan Terlalu Percaya Apa Yang Anda Lihat Pada Layar Handphone Anda. 
•Jangan Pernah Gunakan Zoom Digital
•Gunakan White Balance Pada Fitur Kamera Anda. 
•Terus Belajar dan Latihan.
•Gunakan Komposisi Pada Saat Memotret.
•Jaga Lensa Anda Agar Tetap Bersih. 
•Gunakan Resolusi Tertinggi Pada Kamera Anda. 

TIPS GAMBAR TAJAM & DETAIL
1. Gunakan TripodTripod berperan penting agar foto anda tidak rusak karena goyangan tangan anda yang berpengaruh tehadap hasil foto. Gunakan tripod yang dapat membantu anda mengurangi getaran atau goyangan sehingga dapat menghasilkan gambar yang tajam.
2. Gunakan Pengaturan Shutterspeed Dengan Tepat. Shutterspeed adalah kecepatan atau waktu terbukanya sensor untuk menangkap cahaya, semakin cepat shutterspeed yang dipakai tentu sensor akan menangkap gambar anda dengan cepat walaupun objek tersebut bergerak. Maka itu jangan sampai shutterspeed yang anda gunakan dibawah normal, karena itu membuat foto anda menjadi kurang tajam, Baca lebih lengkap mengenai shutterspeed
3. Gunakan Autofokus . Jika anda belum mahir bermain dengn manual fokus, gunakan saja autofokus untuk membantu mempermudah memotret anda agar tetap tajam dan jelas.
4. Pastikan Cahaya Cukup Untuk Foto Anda. Cahaya yang kurang membuat kamera anda mengubah settingan shutterspeed menjadi lebih rendah sehingga membuat kamera anda lebih lama merekam gambar. Jika cahaya memang tidak mencukupi, gunakan sumber cahaya yang ada atau atur triangel exposure kamera anda (triangel mencangkup ISO, Shutterspeed dan Aperture)
5. Gunakan ISO RendahBanyak sekali orang awam yang menggunakan ISO yang tinggi pada saat minim cahaya. Tidak bisa dibilang kesalahan juga, tapi ini membuat foto anda menjadi banyak noise. Baca juga tentang ISO
6. Gunakan Image Stabilizer atau Vibrance Reduction Pada LensaImage stabilizer atau Vibrance Reduction berguna untuk mengurangi getaran pada kamera anda sehingga membuat foto anda tetap tajam walaupun kamera anda bergetar. Tapi ini tidak bisa menjamin 100% bahwa foto anda tetap tajam, karena tangan anda bisa saja bergetar lebih dari kemampuan Image Stabilizer untuk menetralkan getaran.
7. Matikan IS atau Vibrance Reduction Pada Lensa Jika Menggunakan Tripod . Image stabilizer atau Vibrance Reduction memang canggih karena bisa meredam getaran. Mungkin anda berpikir bahwa image stabilizer jika ditambah dengan tripod akan menghasilkan gambar lebih tajam lagiTapi ini adalah pemikiran yang salah, jangan pernah gunakan image stabilizer jika anda sedang menggunakan tripod, karena image stabilizer adalah mesin pencari getaran dan menetralkan getaran, jika tidak ada getaran, maka mesin Image stabilizer akan terus bekerja dan membuat kamera anda bergetar oleh mesin stabilizer tersebut. Jika anda tidak mempunyai tripod gunakan apapun sebagai alternatif tripod. Gunakan tiang, kursi atau apapun yang ada demi menghasilkan gambar yang tajam, walaupun ribet tapi semua terbayar dengan hasil foto anda. 

Membuat Bokeh yang Indah
1. Gunakan Aperture Yang Paling BesarAperture atau diafragma lensa sangat berperan penting untuk menciptakan bokeh pada foto. Semakin besar aperture pada lensa maka bokeh yang dihasilkan akan semakin lebih bagus. Pelajari lebih lengkap tentang aperture.
 2. Gunakan Background Yang Bervariasi. Kenapa harus menggunakan background yang bervariasi? background yang tidak bervariasi seperti tembok, tidak kelihatan apakah itu bokeh atau hanya background tembok biasa. Dan pastinya background tembok membuat foto menjadi tidak begitu menarik.
3. Gunakan Lampu Lampu Sebagai BackgroundBanyak sekali orang memotret bokeh dengan menggunakan lampu sebagai background bokehnya. Ini disebabkan karena lampu mengeluarkan cahaya dan warnanya bervariasi, sehingga membuat orang menyukai foto bokeh tersebut.
4. Gunakan Tripod. Tripod membantu anda untuk menghindari getaran pada kamera anda, yang dapat merusak hasil foto, tentu anda tidak ingin membuat foto anda menjadi tidak tajam bukan? maka itu gunakan tripod. 
5. Berkreasi Dengan Bentuk Bokeh. Bosan dengan bentuk bokeh yang bulat bulat saja? buat bokeh mu sendiri. Anda bisa membuat bokeh berbentuk love, kupu-kupu, segitiga, kotak dan banyak bentuk lainnya. Caranya : siapkan karton hitam, dan lobangi sesuai bentuk yang anda inginkan. Jika misalnya bentuk love, buatlah bentuk love yang banyak pada karton hitam tersebut, kemudian pasang lampu yang berwarna warni pada bentuk yang anda buat dibelakang karton. Setelah selesai membuat bentuk dan memasang lampu pada karton, gunakan karton tersebut sebagai background. (Karton hitam lebih bagus agar cahaya tidak menembus karton yang tidak dilubangi).
Karena bahagia itu dekat, caranya temukan sudut yg tepat. Mari angkat kamera-mu! 
Sumber :
Komunitas Fotografi Indonesia, Komunitas Penggemar Fotografi Soloraya, Toekangpoto Indonesia


Sekian, Salam Jepret ! :)